MAS CAHYO DAPAT AMANAH BARU
(Drs. H. Ahmad Fanani, M.H.)
Balikpapan | 30 Juni 2024
Dalam sebuah acara resmi, Pengadilan Agama Balikpapan menggelar pelantikan pejabat baru. Acara digelar sangat khidmad dan serius serta cukup meriah karena melibatkan dua Pengadilan Agama. Satu sisi Pengadilan Agama Balikpapan sebagai penyelenggara dan sisi lain lagi Pengadilan Agama Penajam sebagai tamu. Pelantikan berdasarkan Surat Keputusan Mahkamah Agung RI tentang promosi mutasi jabatan Kepaniteraan dan Jurusita di lingkungan Badan Peradilan Agama. Aula kantor Pengadilan Agama Balikpapan menjadi saksi tempat di hari Kamis 27 Juni 2024.
Acara ini secara khusus untuk melantik Mas Cahyo sebagai Panitera Penggati. Sebelum memangku jabatan baru, Mas Cahyo sebagai Panitera Muda Permononan pada Pengadilan Agama Penajam Kelas II. Secara struktur jabatan kelihatan turun dari Paniter Muda menjadi Panitera Pengganti. Namun secara livel kantor jabatannya naik dan promosi. Kantor sebelumnya Kelas II dan sekarang memasuki Pengadilan Kelas I A. Volume perkara jauh lebih banyak sehingga beban kerjanya juga pasti lebih berat dibandingkan dengan Pengadilan sebelumnya.
Bagi warga Pengadilan Agama se Kalimantan Timur, Mas Cahyo bukan asing lagi di kalangan mereka. Hal ini karena Mas Cahyo sudah hampir 20 tahunan menjadi ASN dan telah beberapa kali mengikuti arus mutasi dan promosi. Informasinya selama menjadi ASN peradilan sudah lima kali berpindah dari suatu kantor ke kantor Pengadilan Agama lain dan dari suatu jabatan ke jabatan lain. Inilah salah satu faktor dia menjadi ASN yang dikenal oleh para ASN lain. Memang seringnya mutasi selain menjadikan dirinya terkenal, juga merupakan pendewasaan diri dalam memperkaya pengalamannya.
Sesuai wawancara singkat, berkat kegigihan dan kecerdasannya, begitu lulus MAN langsung bisa tembus melamar dan diterima menjadi ASN. Pria kelahiran Samarinda ini mengawali kariernya sebagai CPNS dan PNS di Pengadilan Agama Tanah Grorot dari tahun 2005 sampai tahun 2007. Selama di sini karena kecekatannya sempat mengalami tiga kali rolling sebagai staf kepegawaian, staf umum dan staf keuangan. Melihat prestasi kerjanya yang begitu meyakinkan, dia kemudian ditarik menjadi staf Kepegawaian di Pengadilan Tinggi Agama Samarinda sejak tahun 2007.
Kesempatan untuk mengembangkan kapasitas diri semakin terbuka sejak bekerja di Pengadilan Tinggi Agama Samarinda. ASN ini memanfaatkan waktu sambil berkuliah di STAIS Samarinda Jurusan Ahwal Asy-Syakhsiyyah hingga mendapat gelar Sarjana Hukum Islam. Gelar Sarjana yang dia sandang samakin menambah keberkahan kariernya. Dia dipromosikan ke Pengadilan Agama Nunukan sejak tahun 2012 hingga 2020. Waktu itu Pengadilan Agama Nunukan masih dalam wilayah Hukum Pengadilan Tinggi Agama Samarinda. Selama di sini dia berusaha menonjolkan kegigihannya dalam bekerja agar selalu professional dan tuntas.
Terbukti selama di Pengadilan Agama Nunukan dia pernah menduduki beberapa jabatan penting. Semula sebagai Kepala Urusan Kepegawaian untuk mengurusi administrasi seluruh pegawai sebagai tercantum dalam uraian tugas. Setelah terjadi perubahan struktur, Mas Cahyo kemudian pindah dari bagian Kesekretariatan ke bagian Kepaniteraan. Awal kariernya di Kepaniteraan sebagai Panitera Pengganti. Tugasnya dalam jabatan ini membantu Majelis Hakim melaksanakan persidangan, termasuk menyelasaikan administrasi persidangan.
Lagi-lagi karena prestasi kerjanya yang cukup membanggakan tidak berapa lama menjabat sebagai Panitera Pengganti, dia dipromosi memegang jabatan yang lebih tinggi, yaitu sebagai Panitera Muda Hukum. Dalam jabatan ini banyak tugas yang diselesaikannya. Antara lain berkaitan dengan administrasi perkara. Merencanakan, mengolah, mengkaji dan menyajikan data ststistis perkara, hingga pengarsipan perkara dalam arsip yang tertata rapi. Tugas sebagai Panitera Muda Hukum dia tekuni beberapa tahun sampai tahun 2020.
Bagai burung yang dikeluarkan dari sangkar, tadinya bertugas di Pengadilan Agama Nunukan, waktu itu masih terasa jauh untuk ukuran Kalimantan Timur. Nasib baik menantinya, pada tahun 2020 dipromosi lagi sebagai Panitera Muda Permohonan pada Pengadilan Agama Penajam. Di sini sudah mendekati Ibu Kota Provinsi dan bahkan berada di Wilayah Ibu Kota Nusantara. Menurutnya kesan dan kenangan banyak dia dapatkan selama bertugas di sini. Lebih menyenagkan lagi tururnya, bisa satu kantor dengan isteri yang kebetulan menjabat sebagai Sekretaris.
Pria yang berpostur tubuh ringkas ini juga memiliki hoby pertukangan. Sekedar refreshing dia mengisi kekosongan waktu menyalurkan hobynya. Banyak peralatan rumah tangga sebagai hasil karyanya. Seperti lemari, rak piring, rak sepatu, meja belajar anak dan lainnya. Menurutnya secara finansial terhadap peralatan tersebut bukan tidak mampu membeli, hanya saja ketika bisa membikin sendiri terasa ada kepuasannya. Rasa bangga bisa mengalihkan suasana jika jenuh dengan rutinitas kerja. Hoby lain juga ada dalam bidang olahraga misalnya tenis lapanggan. Namun katanya tenis tidak sampai maniak, hanya untuk kesehatan dan mencari keringat saja.
Bagi Mas Cahyo, pertengahan 2024 menjadi sejarah yang tidak terlupakan dalam riwayat karier kepegawaiananya. Pasalnya pada tahun ini mendapat anugerah promosi jabatan bisa melompat Kelas. Dari Pengadilan Kelas II tidak harus mampir dulu di Kelas I B, tetapi bisa langsung ke Kelas I ِA. Dengan penampilan yang meyakinkan, bersama rombogan pejabat PA Penajam beserta isteri dan ibu hadir memberi restu di acara pelantikan. Setelah dilantik dan diambil sumpahnya resmi dia menyandang jabatan baru sebagai Panitera Pengganti Pengadilan Agama Balikpapan Kelas I A.
Pakta Integritas dia baca satu persatu di hadapan orang-orang yang hadir. Tekad semangat dia tunjukkan untuk menjaga citra dan kredibilits Mahkamah Agung RI dan Pengadilan melalui pelaksanaan kerja yang jujur, transparan dan akuntabel. Mendorong peningkatan kenirja dan menjaga keharmonisan antar pribadi baik di dalam maupun di luar lingkungan kerja. Memberi contoh kepatuhan terhadap peraturan yang berlaku secara konsisten. Berusaha memenuhi standar kerja menyangkut profesi. Meningkatkan kompetensi diri dalam bekerja secara cermat, hati-hati dan professional.
Selain itu dalam pakta integritasnya, menyatakan akan berperan aktif dalam pencegahan terjadinya KKN, serta tidak melibatkan diri dalam perbuatan tercela. Berjanji pula untuk tidak menerima atau meminta suatu pemberian baik secara langsung atau tidak langsung terkait dengan jabatan atau pekerjaan. Juga menghindari pertentangan kepentingan (conflict of interest) dalam melaksanakan tugas. Akan menyempaikan informasi bia ada menemukan penyimpangan integritas dilakukan oleh seseorang di Pengadilan Agama Balikpapan.
Mas Cahyo dapat amanah baru. Lengkapnya Cahyo Komahally, S.H.I., resmi menjadi Panitera Pengganti Pengadilan Agama Balikpapan. Dalam sambutan, katanya walau sudah pernah melanglang buana dari satu Pengadilan Agama ke Pengadilan Agama lain dia tetap mengharap bimbingan dari para senior dan pejabat terkait. Berusaha melakukan mitigasi penyesuaian dengan tetap menerapkan kebiasaan sebelumnya dalam bekerja. Prinsipnya apapun pekerjaan hari itu harus tuntas. Menerima amanah baru penuh keyakinan. Selalu ingat pesan senior tiga kata pamungkas : Jalani, Syukuri dan Ridhai.
Seluruh peserta yang hadir telah memberikan ucapan selamat atas dilantiknya Mas Cahyo sebagai Panitera Pengganti pada Pengadilan Agama Balikpapan. Ratusan mata menatap wajahnya dengan penuh harapan. Mendo’akan agar kehadirannya mendatangkan kebaikan. Mas Cahyo bisa membawa perubahan ke arah yang lebih baik. Turut serta memberi warna kemajuan bagi Pengadilan Agama Balikpapan. Menonjolkan kedisiplinan dalam bertugas, patuh terhadap peraturan dan kebijakan pimpinan serta berdedikasi menjalankan amanah.
(AF30/06/2024BPP)